Ide Bisnis Kreatif di Dunia
Ide Bisnis Kreatif Dunia
Kreatifitas memang tidak pernah ada batasnya, dalam hal apapun bahkan dalam dunia bisnis sekalipun. Kreatifitas dalam dunia bisnis akan membantu para pengusaha untuk menciptakan sebuah bisnis yang tidak hanya unik tetapi juga cerdas dan menarik minat konsumen. Bisnis tanpa kreatifitas layaknya ikan tanpa air, yang lama-kelamaan akan mati.
Ada orang yang menyebutkan bahwa kreatifitas adalah awal dari peradaban manusia. Hal ini mungkin ada benarnya, karena mungkin tanpa kreatifitas manusia jaman dahulu tidak akan pernah bisa membuat pisau dari batu dan berbagai alat lainnya. Jadi kita juga bisa menyipulkan bahwa kreatifitas bisa membantu manusia untuk berkembang dan bertahan hidup, termasuk dalam hal ini adalah dalam dunia bisnis.
Kreatifitas dalam dunia bisnis
terletak pada bagaimana seorang pengusaha menciptakan sebuah ide bisnis yang
kreatif, yang dapat mengatasi suatu masalah dengan sumber daya yang ada dan
membuat konsumen merasa puas. Ada banyak sekali ide bisnis kreatif di dunia
ini, bahkan saking banyaknya kita tidak bisa membahas semuanya pada artikel
ini. Oleh karena itu kali ini kita hanya akan membahas beberapa ide bisnis
kreatif di dunia yang dianggap paling unik dan kreatif. Apa saja ide bisnis
tersebut, berikut beberapa diantaranya :
1)
Pet Rock (Batu Peliharaan)
Tidak ada yang lebih kreatif
(“cenderung gila”) dari Gary Ross Dahl yang menjual batu sebagai seekor
peliharaan. Gary Dahl adalah seorang copy
writer di sebuah perusahaan iklan yang menjadi miliarder setelah menemukan
ide “Pet Rock”, dimana Pet Rock ini berhasil terjual hingga 1,5 juta batu hanya
dalam beberapa bulan saja, luar biasa bukan?
Gary Dahl menemukan ide ini
ketika sedang berkumpul dengan teman-tamannya yang membicarakan tentang
peliharaan dan begitu banyak waktu yang dibutuhkan untuk merawat dan
memeliharanya. Dahl pun mengatakan bahwa peliharaan yang paling sempurna adalah
batu. Ia pun kemudian memutuskan membungkus sebuah batu berbentuk oval dan
menjualnya. Tak disangka ide ini mendapat respon positif dari masyarakat
Amerika Serikat dan dipandang dapat mewakili semangat kebebasan atau kegilaan
pada saat itu.
Pet Rock ini sendiri dijual
dengan dibungkus dalam sebuah kotak kardus dengan lubang udara dan ditempatkan
dalam sarang jerami serta diberikan sebuah buku petunjuk bagaimana cara
merawat, memberi makan, dan berbagai petunjuk lainnya yang sangat
“kreatif”. Pet Rock ini dijual dengan
harga US$ 3,95 perbungkusnya.
2)
Anger Room (Tempat Melampiaskan Kemarahan)
Pernahkah Anda merasa sangat
marah sampai pada tahap ingin menghancurkan sesuatu? Tapi Anda terhalang oleh
norma atau anggapan orang lain terhadap Anda, maka tempat ini sangat cocok
untuk Anda kunjungi. Dimana ditempat ini Anda bisa menghancurkan benda apapun
yang Anda inginkan tanpa mempedulikan norma ataupun penilaian orang lain
terhadap Anda, tempat ini disebut Anger Room.
Bisnis ini sangat kreatif dan
solutif dimana bisnis ini memanfaatkan kemarahan, kesedihan, stres, dan depresi
orang lain menjadi sebuah keuntungan bisnis dengan memfasilitasi orang lain
untuk melampiaskan perasaan mereka. Bisnis ini sendiri muncul di Jepang pada
tahun 2008 dan sejak saat ini bisnis ini menjadi penomena global dan menyebar
ke beberapa negara.
3)
Layanan Curhat
Beberapa tahun terakhir di
Jepang terdapat sebuah bisnis yang menarik dan sangat kreatif, yaitu sebuah
layanan curhat (konseling) bagi orang-orang yang ingin bercerita tentang apapun
tetapi tidak memiliki orang yang dirasa tepat mendengarkan cerita mereka.
Di jepang sendiri terdapat
bisnis “jasa curhat” yang cukup beragam, tetap yang paling terkenal adalah
Ossan Rental. Kata “Ossan” sendiri dapat diartikan sebagai “paman”. Jadi Ossan
Rental adalah sebuah layanan curhat kepada lelaki paruh baya (om-om / paman).
Bisnis ini dikelola oleh pria paruh baya bernama Takanobu Nishimoto, seorang
konsultan fashion yang berusia 50 tahun pada 2012 lalu.
Cara kerja dari Ossan Rental
sangat sederhana yaitu seorang Ossan / paman akan mendengarkan setiap keluhan, memberikan
sebuah saran, menemani ke tampat konser, membantu melakukan pekerjaan rumah,
atau apapun itu yang tidak ilegal dan bertentangan dengan hukum dan sopan
santun. Biaya yang dikeluarkan untuk menggunakan jasa ini adalah sekitar Rp.
134.000,00 perjam.
Hal yang unik adalah di Jepang
kata Ossan atau om-om sering memiliki stereotip kurang baik, dimana mereka
digambarkan seperti seorang bapak-bapak yang memiliki perut yang buncit,
berkepala botak, dan jorok. Maka karena alasan inilah Nishimoto ingin merubah
stereotip tersebut dengan menciptakan layanan curhat. Nishimoto percara bahwa
pria paruh baya memiliki banyak pengalaman hidup untuk dibagikan dan dapat
berguna untuk membantu orang lain.
4)
Kacamata Khusus Anjing
Pernah berpikir untuk
memakaikan anjing Anda sebuah kacamata? Jika pernah maka Anda membutuhkan
Doggles, yaitu sebuah kacamata yang dibuat khusus untuk anjing. Ini mungkin
terkesan mengad-ngada tapi bisnis ini benar-benar ada. Sejak pertama kali
muncul, produk ini telah menarik perhatian dari masyarakat. Ide bisnis ini
sendiri adalah hasil karya dari Veronica DiLullo, yang kini menjabat sebagai
pendiri dan CEO Doggles.
Pada awalnya gagasan dari
bisnis ini muncul secara tidak disengaja, dimana pada suatu hari Veronica
DILullo bersama sang suami mengajak anjingnya berjalan-jalan disebuah taman.
Pada saat itu anjingnya mengejar sebuah serangga dan hilang direrumputan, dan
tidak sengaja Veronica melihat anjingnya tersbut memecingkan mata dan terlihat
sensiif terhadap cahaya matahari, sambil bercanda Veronica pun memasangkan
kacamata hitam pada anjingnya. Saat itulah orang-orang yang berada di taman dan
melihat anjingnya tersebut merasa geli dan tertarik melihat anjingnya memakai
kacamata hitam.
5)
Jasa Penghapus Air Mata
Ketika kita sedang menangis,
tindakan apa yang paling hangat yang bisa mengurangi kesedihan yang kita
rasakan? Salah satunya mungkin adalah ketika ada seseorang yang menghapus air
mata kita dengan lembut, tindakan seperti ini pasti akan membantu meredakan
kesedihan kita dan membuatnya terasa lebih baik.
Ternyata ditangan seorang
pengusaha bernama Hiroki Terai, tindakan hangat seperti ini ia jadikan sebagai
peluang bisnis dimana ia membuat bisnis jasa menghapus air mata bernama
Ikemeso. Ikemeso sendiri terdiri dari dua kata yaitu Ikemen (pria tampan) dan
mesomeso (menangis). Jadi dalam bisnis ini seorang pria tampan akan menghapus
setiap air mata yang jatuh dari para pelanggannya. Menarik bukan?
Target dari bisnis ini sendiri
adalah para wanita karier, dimana biasanya mereka memiliki tekanan dan tanggung
jawab yang berat, baik pada pekerjaan, diri sendiri, dan dan kehidupan peribadi
yang sepi akan pasangan. Di Jepang ternyata banyak wanita karier yang hidup
sendiri tanpa memiliki pacar atau pasangan karena mereka tidak memiliki waktu
dan terlalu sibuk pada pekerjaan.
6)
Bisnis Sewa Ayam
Bagi sebagian orang memelihara
atau beternak ayam mungkin dipandang sebagai pekerjaan yang sulit, terutama
bagi mereka yang memang belum pernah memeliharanya. Mereka kadang takut jika
memelihara ayam nanti ayam tersebut akan mati, terkena penyakit, dan akhirnya
mengalami kerugian.
Atas dasar itulah Leslie Suitor, seorang warga Amerika yang mendapat keluhan tersebut dari sahabat dan tetangganya mencoba untuk menyewakan ayam peliharaannya kepada siapa saja yang ingin mencoba beternak ayam. Tak disangka ide untuk menyewakan ayam peliharaannya ternyata disambut baik, bukan saja oleh tetangganya tetapi juga sampai ke daerah lain. Sejak saat itu bisnis sewa ayam Leslie berkembang dengan pesat, bahkan sampai ke 17 negara bagian di Amerika. Sungguh ide bisnis yang sangat kreatif bukan?
Dari contoh beberapa bisnis
kreatif di atas, kita bisa menyimpulkan bahwa ide bisnis bisa datang dari mana
dan kapan saja, tidak mengenal tempat dan waktu. Selama kita peka terhadap
peluang yang ada, dan mengemas peluang tersebut dengan kreatifitas yang
dimiliki maka ide bisnis kreatif yang menjanjikan akan lahir. Tidak peduli
sudah seberapa banyak bisnis di dunia ini, dengan kreatifitas bisnis baru akan
selalu lahir kembali.
keren sih idenya, tapi ide yg buat aku tertari itu anger room. itu bener2 memanfaatkan perasaan emosional sipelanggan dan menurutku cocok di era modern saat ini.
BalasHapus