Pengolahan dan Layanan Informasi Arsip dengan Menggunakan Media Komputer
Pengolahan dan Layanan Informasi Arsip dengan Menggunakan Media Komputer
Perkembangan
teknologi informasi di bidang elektronik terutama komputer saat ini sangat
pesat. Komputer dipakai hampir diseluruh aspek kehidupan, mulai dari hal yang
rumit seperti program ruang angkasa hingga urusan rumah tangga, dan tentu saja untuk
keperluan administrasi. Baik administrasi dalam arti luas ataupun dalam arti
sempit yakni ketatausahaan tempat kearsipan menjadi tulang penopangnya.
Dalam
hal ini penggunaan komputer sebagai alat bantu ketatausahaan antara lain digunakan
untuk:
1)
Pengolahan
kata atau Word Processor yang
digunakan untuk kepentingan pembuatan surat, dokumen dan sebagainya
2)
Sebagai
sarana penyimpanan data atau informasi sebagai arsip dari surat/dokumen (E-mail)
yang telah dikirim
3)
Sarana
pengirim informasi termasuk pengiriman surat dan dokumen atau yang biasa
disebut dengan E-mail atau surat elektronik.
Dari
uraian tersebut bisa disimpulkan bahwa komputer merupakan sarana yang ideal
untuk dipergunakan dalam kegiatan ketatausahaan. Hal ini karena alasan:
1)
Menghemat
tenaga, komputer bisa mengerjakan gabungan pekerjaan yang biasanya dikerjakan
oleh beberapa orang, seperti misalanya Tiker/juru tik, agenda serta unit
kearsipan sekaligus.
2)
Menghemat
biaya, hal ini karena pekerjaan tata usaha menjadi tidak diperlukan banyak
pegawai karana adanya komputer
3)
Menghemat
waktu untuk penataan dan penemuan kembali arsip
4)
Tidak
mudah dijangkau oleh orang atau pihak yang tidak berhak, sehingga akan
terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan
5)
Tidak
mudah rusak baik sarana penyimpanannya, maupun isi (data/informasi) yang ada di
dalamnya.
Akan
tetapi tentu saja selain keunggulan, penggunaan komputer sebagai sarana
penunjang ketatausahaan ada kelemahannya pula, antara lain yaitu:
1)
Membutuhkan
biaya besar untuk pengadaannya, baik itu pembelian Hardwarenya, ataupun
softwarenya, terutama apabila menggunakan sistem Local Area Net Work (LAN).
2)
Adanya
hacker, yakni oknum yang berusaha untuk menyusup ke dalam sistem komputer untuk
mengambil, mengacaukan ataupun menghapus data yang berada dalam harddisk.
3)
Terdapat
ribuan jenis virus komputer yang mungkin bisa mengacaukan bahkanan menghapuskan
data/informasi yang ada dalam tempat penyimpanan data (Hardisk). Virus tersebut
dapat ditularkan melalui disket yang sudah tercemar, bisa juga dari microchip
yang tercemar saat masih berada dipabrik pembuatannya atau bisa juga ditularkan
melalui internet.
4)
Sering
terjadi gangguan pasokan aliran listrik yang disebabkan oleh banyak hal.
Oleh
karena itu berdasarkan uraian tersebut maka perlu dilaksanakan
tindakan-tindakan pengamanan untuk mengamkan data atau informasi yang ada dalam
komputer.
Pengolahan Arsip yang Berasal dari Pekerjaan dengan Mengunakan Komputer
Komputer bisa melakukan pekerjaan ketatausahaan
secara gabungan dari pengolah sampai dengan pengiriman, oleh karena itu
komputer bisa menghasilkan produk berupa arsip untuk disimpan, yakni berupa:
1) Soft
copy, yakni produk arsip yang bukan berupa print out tetapi data tersimpan
dalam bentuk magnetic yang disimpan dalam disket atau harddisk pada komputer
Stand alone atau dalam hard disk pada server untuk menggunakan sistem LAN
2) Selain
berbentuk software, produk komputer juga menghasilkan produk berbentuk soft
copy maupun dalam bentuk hard copy, oleh karena itu harus dilaksanakan
pengolahan penyimpanannya agar mudah ditemukan kembali saat diperluakan.
Pengolahan Arsip Eks Komputer yang Berbentuk Hard Copy
Pengolahan arsip eks komputer yang berbentuk hard
copy dilakuakan seperti sistem kearsipan surat/warkar/dokumen yang bukan hasil
dari pekerjaan komputer, yakni bisa menggunakan sistem pengarsipan dengan cara
sistem kartu kendali dan sistem agenda. Mulai dari penciptaannya, pengolaannya,
pengiriman atau penerimannya, penyimpanaannya, pengendaliannya dan penyusutannya.
{|CATATAN| Berikut rekomendasi 2 artikel terkait:
Pengolahan Arsip Eks Komputer yang Berbentuk Soft Copy
Sementara itu untuk pengolahan arsip eks komputer
yang berbentuk soft copy, perlu penanganan yang lebih khusus mengingat rawannya
gangguan terhadap sistem komputer. Dalam hal ini beberapa hal yang perlu
dilakukan dalam rangka pengarsipan arsip soft copy, antara lain yaitu:
a.
Perlu
Adanya Pengaman Terhadap Virus Komputer
Antara lain dengan cara:
1) Membuat
sebuah peraturan untuk tidak menggunakan disket dalam pembuatan surat, dokumen,
dan lainnya, kecuali dalam keadaan terpaksa dan disket tersebut telah diyakini
tidak mengandung virus.
2) Menciptakan
benteng pertahanan sistem dan data pada komputer dengan cara mengunakan password,
pengunaan firewall, menginstal program anti virus serta selalu melaksanakan pengecekan
setiap kali ada penggunaan diskit dan melaksanakan update program anti virus
secara berkala. Selain itu diperlukan untuk memonitor perkembangan virus baru
melalui media informasi yang disimpan dalam harddisk, melalui pembatasan serta
penyaringan dalam pemberian password untuk mengakses komputer hanya kepada
orang-orang yang berkepentingan saja.
b.
Pemeliharaan
Arsip Soft Copy
Data atau informasi yang berbentuk soft copy,
seperti arsip-arsip, perlu pemeliharaan agar data ataupun informasi dalam arsip
soft copy tersebut selalu bisa ditemukan dengan mudah dan dalam keadaan yang
baik dan utuh. Caranya bisa dengan hal berikut:
1) Membuat
daftar file yang sedikitnya memuat: nama file, subjek file, tanggal pembuatan, nama
bagian/direktorat/badan yang menciptakan file tersebut, dan petugas entry yang
mengentry data atau mengolah pembuatan arsip.
2) Membuat
back-up data dengan cara:
(a) Merekam
atau mengcopy data ke dalam disket
(b) Menyimpan
disket ke dalam boks yang khusus didesain untuk penyimpanan disket
(c) Memberikan
lebel indentifikasi yang datanya diambil dari daftar file di atas
(d) Disusun
didalam lemari penyimpanan, sesuai sistem filling yang dianut
(e) Tempat
penyimpanan arsip harus selalu terjaga kebersihan, suhu, kelembabannya, tidak
langsung terkena sinar matahari dan jauh dari peralatan daya magnet tinggi.
c.
Penyusutan
Arsip Soft Copy
Seperti halnya arsip hard copy, baik yang diolah
melalui komputer ataupun non komputer, perlu dilaksanakan penyusutan. Hal ini untuk
menghindari tidak tersedianya lagi space (ruang) yang cukup dalam harddisk
sebagai akibat terlalu banyaknya data berupa file yang disimpan padahal sebenarnya
beberpa diantaranya sudah tidak diperlukan lagi. Hal ini bisa karena tujuan
telah tercapai, masalah telah terpecahkan, tidak ada kaitan dengan file lain,
dan bukan data/informasi yang termasuk kategori arsip permanen.
Maka dalam hal ini penyusutan dapat dilaksanakan
dengan cara menghapus/mendelete arsip/file data dari direktori penyimpanannya
pada harddisk, serta menghapus nama file data yang bertalian dari daftar file.
Posting Komentar untuk "Pengolahan dan Layanan Informasi Arsip dengan Menggunakan Media Komputer"
Berkomentarlah sesuai topik pembahasan artikel, dan jangan ragu untuk menegur kami apabila ada kesalahan dalam artikel. Terima kasih.