Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Menjaga Display Produk Sesuai dengan Standar Perusahaan

Menjaga Display Produk Sesuai dengan Standar Perusahaan

Dalam display produk harus selalu disesuaikan antara perawatan dan penyimpanan barang dagangan sehingga akan memudahkan pegawai untuk aktivitas berikut ini:
1)      Melakukan pengecekkan keadaan barang dan jumlah persediaan barang
2)      Pengambilan barang persediaan
3)      Pemilihan dan pencarian barang yang diperlukan
4)      Memelihara barang secara baik
5)      Penambahan penataan barang persediaan

Dalam merawat display produk, khususnya departemen fresh harus selalu memperhatikan keadaan di sekelilingnya, perawatan ini tidak hanya pada perawatan produk saja akan tetapi mencakup seluruh kegiatan dalam perdagangan, misalnya seperti perawatan counter, ruangan, alat display, dan lain sebagainya.

A.     Perawatan Counter Secara Umum

Perawatan counter yang baik secara umum bisa dilakukan dengan cara sebagai berikut:
1)      Ruang produksi, ruang display, dan ruang penyimpanan secara rutin dibersihkan setiap hari, bisa menggunakan detergen ataupun desinfektan.
2)      Lakukanlah penyemprotan secara rutin agar terhindar dari bau yang tidak sedap, debu, dan pencemaran-pencemaran lainnya, selain itu juga pada counter perlu adanya ventilasi yang cukup.
3)      Lakukan daily cleaner untuk seluruh peralatan di counter fresh.
4)      Tersedia tempat sampah.
5)      Memiliki saluran pembuangan yang cukup, dan mudah dibersihkan, serta pengadaan air yang cukup.
6)      Bersihkan showcase, cool strorage serta alat bantu lainnya sebagai poenghias counter setiap minggu.

Selain hal-hal di atas, dalam merawat counter juga harus memperhatikan hal-hal berikut ini:
a)      Perawatan air, udara, rotasi dan kebersihan.
b)      Sanitasi, yakni pemahaman tentang bakteri, mencegah pertumbuhan bakteri, serta kebersihan pribadi.
c)      Receiving
1)      Pengecekan dibagian penerimaan barang.
2)      Memperhatikan tanggal pengiriman yang tercantum pada PO
3)      Memeriksa kualitas barang yang dikirim, jumlah barang yang dikirim harus sama dengan faktur.
4)      Barang yang dimasukan ke dalam gudang merupakan barang untuk stok sementara barang yang tidak distok langsung dipajang setelah dilabel.
d)      Transfer atau retur
1)      Kumpulkan barang-barang yang hendak akan diretur entah itu karena rusak atau tidak layak jual (biasanya dairy produk).
2)      Informasikan pada supplier pada saat datang.
3)      Membuat bon retur
4)      Barang returan tersebut diserahkan kepada supplier.
e)      Shrinkage
1)      Kumpulkan barang-barang yang akan d musnahkan atau diubah bentuk (busuk dan rusak)
2)      Membuat bon pemusnahan yang berisi:
(1)   PLU
(2)   Harga beli
(3)   Nama barang
(4)   Berat barang
(5)   Harga jual
3)      Barang tersebut segera dimusnahkan ataupun diolah kembali.
f)       Survey
1)      Lakukanlah survey minimal satu bulan sekali.
2)      Analisa hasil survey tersebut.
3)      Laporan hasil survey

Menjaga Display Produk Sesuai dengan Standar Perusahaan

B.     Merawat Display Produk Agar Rapi dan Bersih

Cara menyimpan dan mengamankan barang-barang dagangan agar tetap rapi dan bersih ialah sebagai berikut:

a)      Menyimpan barang dagangan yang tidak membutuhkan tempat khusus:
1)      Aman, tertib, dan sehat.
2)      Tidak terkena debu atau kotoran.
3)      Tidak mudah dimasuki tikus ataupun binatang-binatang lainnya.

b)      Menyimpan barang dagangan yang memebutuhkan tempat khusus:
1)      Harus disimpan pada tempat dengan temperatur khusus.
2)      Harus disimpan pada alat pendingin.
3)      Harus disimpan pada alat pemanas atau penghangat.

Penyimpanan barang di dalam toko tentunya tidak dilakukan dalam jumlah yang banyak kerena memang toko tidak memiliki gudang tempat khusus yang cukup besar dan luas, menyimpan dan mengamankan barang-barang di dalam toko hanya terbatas dalam jumlah yang diperlukan oleh para konsumen/pembeli saja.

Pada prinsipnya barang dagangan haruslah disimpan dengan sedemikian rupa dan ditata dengan rapi menurut jenisnya agar barang dagangan tersebut terpelihara keamanannya serta terjamin mutunya. Barang-barang sebelum dijual kembali, hendaknya terlebih dulu disimpan dan diamankan dalam lemari khusus, rauang toko, dan udang khusus milik toko sendiri.

C.     Merancang Display Produk Agar Tetap Konsisten Terhadap Perencanaan Penataan Produk

Setiap barang fresh yang akan ditata atau display harus diteliti terlebih dulu agar nantinya tidak terjadi penyimpangan dari standar prosedur perusahaan (SOP). Supaya display produk tetap konsisten terhadap perencanaan penataan produk maka harus dilaksanakan hal-hal berikut ini:
1)      Memiliki saluran pembuangan yang cukup dan juga mudah dibersihkan. Persediaan air harus cukup serta memenuhi syarat air PAM. Selain itu juga memiliki water heater untuk membersihkan lemak daging yang menempel.
2)      Supaya terhindar dari debu, bau busuk dan pencemaran lainnya, seperti tikus, kecoa dan serangga lain maka lakukan penyemprotan secara rutin pada display atau counter serta ventilasi harus cukup.
3)      Ruang produksi, ruang display, dan ruang penyimpanan secara rutin harus dibersihkan setiap hari, bisa itu menggunakan detergen atau desinfektan.
4)      Lakukan daily cleanes untuk seluruh peralatan di counter fresh.
5)      Tersedia tempat pembuangan sampah, gunakanlah plastik sampah untuk mempermudah.
6)      Bersihkanlah showcase, cool storage, dan alat-alat bantu sebagai penghias counter setiap minggu.
7)      Lakukan pembersihan terhadap nampan, rak, tag harga dan sebagainya.
8)      Kebersihan counter merupakan hal yang utama karena itu biasakan bekerja dimulai dengan tempat yang bersih.
9)      Lakukanlah kebersihan mingguan terhadap chiller, kisi-kisi udara, showcase, dan kolong-kolongnya.
10)  Periksa lampu jangan sampai ada satupun yang tidak menyala.
11)  Periksalah selalu suhu showcase 2 sampai dengan 4 derajat celcius dan frozen island 16 sampai dengan 24 derajat Celcius

Posting Komentar untuk "Menjaga Display Produk Sesuai dengan Standar Perusahaan"