Cara Penerimaan dan Pemeriksaan Barang yang Akan Dibeli
Cara Penerimaan dan Pemeriksaan Barang yang Akan Dibeli
Melakukan konfirmasi keputusan pelanggan, ialah
suatu penegasan atas pesanan barang yang diinginkan oleh pelanggan yang berlanjut
ke tingkat transaksi pembelian. Berikut ini akan diuaraikan bagaimana prosedur
cara penerimaan dan pemeriksaan barang yang dibeli (dipesan) oleh pelanggan.
a. Pada
umumnya dimulai dari bagian Buyer Departement Store dengan mengajukan SPP (surat
pesanan pembelian) dan rencana pengadaan barang mingguan kepada pemasok (supplier) yang sudah biasa melakukan
pengiriman barang. Dasar pengajuan ialah adanya kebutuhan dari setiap counter
atas barang-barang yang diperlukan atau persediaan barang di gudang telah
mencapai batas pemesanan.
b. Berdasarkan
SPP (surat pesanan pembelian) dan rencana mingguan tersebut, supplier akan
mengirimkan barang-barang dengan nota ataupun faktur dan kwitansi kepada bagian
buyer. Lalu selanjutnya buyer akan membuat Laporan Barang Masuk (LBM) dan
melampirkan Surat Pesanan Pembelian (SPP) tersebut.
c. Laporan
barang Masuk (LBM), lampiran Surat Pesanan Pembelian (SPP), nota atau faktur
dan kwitansi akan dikirim kepada Bagian Receiving Room (Bagian pengecekan
barang dan dokumen) dan bagian gidang untuk nantinya akan diperiksa kebenaran
barang dan dokumen-dokumennya, baik itu volume, kwalitas, jenis barang dan lain
sebagainya.
d. Dari
bagian Receiving Room/Gudang, dokumen akan dikirimkan ke floor/counter (bagian
penjualan barang yang mengajukan pesanan barang). Bagian ini juga akan
melakukan pemeriksaan sebelum nantinya barang tersebut dipajangkan. Apabila
barang sesuai dengan pesanannya maka dokumennya akan dikembalikan ke Bagian
Receiving Room/Gudang.
e. Bagian
Receiving Room/Gudang, sesudah menerima kembali dokumen-dokemen dari couter.
Selanjutnya dokumen tersebut akan diadministrasikan dan lampiran (rangkapannya)
akan didistribusikan ke unit-unit terkait dan dokumen asli akan diserahkan ke
bagian keuangan untuk nantinya diverifikasi perhitungannya.
f. Apabila
telah selesai diverifikasi dan datanya benar, maka seluruh barang dibayar
kecuali jika terdapat perjanjian lain dalam pembayaran, misalnya kredit, tempo
dalam waktu tertentu ataupun karena barang konsinyasi.
g. Selanjutnya
copyan dokumen diserahkan ke bagian pembukuan atau akunting untuk dibukukan (dicatat).
Posting Komentar untuk "Cara Penerimaan dan Pemeriksaan Barang yang Akan Dibeli"
Berkomentarlah sesuai topik pembahasan artikel, dan jangan ragu untuk menegur kami apabila ada kesalahan dalam artikel. Terima kasih.