Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penawaran - Pengertian, Jenis-Jenis, Faktor, Hukum, Kurva, dan Fungsi Penawaran

PENAWARAN (SUPPLY)

Penawaran adalah sejumlah barang atau jasa yang ditawarkan oleh produsen atau penjual pada berbagai tingkat harga dan pada periode atau waktu tertentu. Penawaran seringkali dibahas dalam ilmu ekonomi, konsep penawaran termasuk kedalam kegiatan ekonomi secara umum dan sangat berkaitan dengan konsep Permintaan yang sudah dibahas sebelumnya.


Pengertian Penawaran

Konsep penawaran dalam ilmu ekonomi menunjukkan jumlah barang yang akan dijual oleh seseorang atau beberapa orang penjual di pasar. Penawaran (supply) adalah sejumlah barang atau jasa yang ditawarkan oleh produsen atau penjual pada berbagai tingkat harga dan pada periode/waktu tertentu.

Jumlah barang yang akan dijual oleh perodusen disebut sebagai kuantitas yang ditawarkan (quantity supplied) yang merupakan arus kontinu per satuan waktu. Biasanya jumlah yang ditawarkan bisa berbeda dengan jumlah yang terjual, bisa saja jumlah barang yang ditawarkan lebih besar dari pada jumlah barang yang terjual.


Jenis-Jenis Penawaran

Secara umum penawaran dapat dibedakan menjadi dua, yaitu penawaran perorangan dan penawaran pasar. Apa itu? berikut penjelasannya:


1)   Penawaran Perorangan

Penawaran perorangan merupakan penawaran barang atau jasa yang dilakukan oleh seorang produsen atau penjual pada tingkat harga tertentu.


2)   Penawaran Pasar

Penawaran pasar adalah jumlah keseluruhan dari penawaran barang atau jasa yang dilakukan oleh seorang produsen atau penjual pada tingkat harga tertentu.


Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penawaran

Sama halnya seperti permintaan yang dapat dipengaruhi, penawran juga dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor. Dalam hal ini setidaknya terdapat beberapa faktor yang memengaruhi produsen atau penjual dalam menawarkan produknya pada suatu pasar, yaitu sebagai berikut:


1)   Harga Barang Atau Jasa

Harga barang atau jasa dapat mempengaruhi produsen dalam menawarkan produknya kepada konsumen. Produsen atau penjual biasanya akan menawarkan barang lebih banyak jika harga barang tersebut sedang naik. Lain lagi jika harga sedang turun, produsen akan menawarkan barangnya dalam jumlah yang sedikit.


2)   Biaya Produksi

Biaya produksi turut mempengaruhi jumlah penawaran produsen. Seperti yang sudah kita ketahui, untuk menghasilkan barang atau jasa produsen membutuhkan faktor produksi sedangkan untuk memperoleh faktor produksi ini produsen memerlukan biaya. Besarnya biaya yang dikeluarkan oleh produsen untuk mendapatkan faktor produksi inilah yang akhirnya mempengaruhi penawaran produsen. Semakin murah harga faktor produksi yang diperlukan, maka biaya produksi akan lebih murah sehingga produsen dapat lebih banyak memproduksi barang untuk ditawarkan, begitupun sebaliknya.


3)   Teknologi Produksi

Teknologi produksi suatu perusahaan yang digunakan dapat mempengaruhi banyaknya barang yang dihasilkan, sehingga tingkat penawaran relatif akan lebih meningkat. Penggunaan teknologi memiliki peran yang sangat penting dalam kegiatan produksi perusahaan. Perusahaan yang mampu menggunakan teknologi cenderung dapat meningkatkan hasil produksinya. Selain itu, penggunaan teknologi juga akan menyebabkan biaya produksi lebih murah. Peningkatan hasil produksi dan biaya produksi yang murah akan mengakibatkan jumlah barang yang ditawarkan perusahaan akan semakin banyak.


4)   Ekspektasi Produsen

Perkiraan produsen terhadap masa depan dapat mempengaruhi penawarannya, misalkan produsen beranggapan bahwa harga produk dimasa depan akan naik oleh karena itu produsen akan menawarkan barang atau jasa lebih banyak dari sebelumnya.


5)   Keuntungan yang Diinginkan Produsen

Besar atau kecilnya keuntungan yang ingin diperoleh perusahaan akan ikut serta mempengaruhi harga jual sebuah produk, sehingga jumlah barang yang ditawarkanpun akan terpengaruhi. Dalam hal ini semakin besar keuntungan yang akan didapatkan maka semakin besar harga jual dan barang yang akan ditawarkan.


6)   Banyaknya Pesaing

Dalam hal ini, bayaknya persaingan akan berpengaruh terhadap besar kecilnya harga serta jumlah barang yang ditawarkan suatu produsen. Semakin banyak pesaing maka jumlah penawaran akan semakin kecil, semakin kecil pesaing maka jumlah penawaran akan meningkat.


Hukum Penawaran (Supply)

Hukum penawaran menyatakan bahwa harga bandingan lurus dengan jumlah barang yang diminta, adalah ketika harga suatu barang mengalami kenaikan, maka jumlah barang yang ditawarkan juga akan mengalami kenaikan. Dan sebaliknya, apabila harga barang menglami penurunan maka jumlah barang yang ditawarkan akan menurun. Tetap perlu diingat bahwa hukum penawaran ini hanya berlaku apabila asumsi ceteris paribus-nya terpenuhi.

Hal tersebut karena dasar asumsi yang mendasari hukum penawaran adalah faktor-faktor lain selain harga yang mempengaruhi jumlah barang yang ditawarkan tetap atau tidak berubah. Faktor-faktor lain yang harus tetap sama antara lain biaya produksi, teknologi produksi dan sebagainya. Objek yang menjadi inti dari analisis dalam penawaran adalah hubungan antara harga dengan jumlah barang yang akan ditawarkan atau dijual, dengan asumsi keadaan lain tetap atau tidak berubah.


Skedul dan Kurva Penawaran

Skedul penawaran merupakan sebuah tabel yang dapat memperlihatkan hubungan harga barang atau jasa dengan kuantitas yang ditawarkan. Sedangkan kurva penawaran merupakan sebuah gambaran hubungan antara jumlah barang atau jasa yang ditawarkan dengan tingkat harga barang atau jasa tersebut dengan asumsi faktor-faktor lain tetap. Sebagai contoh, perhatikan skedul penawaran dan kurva penawaran berikut ini:


a)   Skedul Penawaran Barang


Penawaran - Pengertian, Jenis-Jenis, Faktor, Hukum, Kurva, dan Fungsi Penawaran


b)   Kurva Penawaran


Penawaran - Pengertian, Jenis-Jenis, Faktor, Hukum, Kurva, dan Fungsi Penawaran


Dari kurva di atas kita dapat menyimpaulkan bahwa ketika harga naik maka kuantitas barang yang dimintapun akan naik begitupun sebaliknya jika harga turun maka kuantitas barang juga akan turun tetapi dengan syarat ceteris paribus.


Pergeseran Kurva Penawaran

Sama seperti halnya kurva permintaan, kurva penawaran juga dibuat dengan mengasumsikan hal lain selain harga barang seperti misalnya biaya produksi, teknologi produksi, ekspektasi produsen dan sebagainya tidak berubah atau tetap, hal tersebut dinamakan ceteris paribus. Jika dalam asumsi hal lain tersebut berubah, itu berarti akan terjadi perubahan penawaran produsen yang artinya juga kurva penawaran akan bergeser baik dari kiri bawah ke kanan atas maupun sebaliknya. Perhatikan kurva penawaran berikut ini:


Penawaran - Pengertian, Jenis-Jenis, Faktor, Hukum, Kurva, dan Fungsi Penawaran


Bisa dilihat diatas, awalnya kurva penawaran berada pada garis lengkung SS dengan harga P0 dan kuantitas Q0, jika diasumsikan harga produksi naik maka kurva penawaran akan bergeser menuju S2S2 dengan harga yang lebih tinggi dan kuantitas barang yang ditawarkan menurun, dan jika diasumsikan harga produksi turun maka kurva penawaran akan bergeser menuju S1S1 dengan harga produksi yang lebih murah dan kuantitas barang yang ditawarkan mengalami peningkatan.


Fungsi Penawaran (Supply)

Hubungan antara harga dan jumlah barang yang ditawarkan selain dapat digambarkan pada kurva penawaran, bisa juga dirumuskan secara matematis dalam sebuah fungsi penawaran. Dengan fungsi penawaran, hubungan antara variabel bebas (harga) dan variabel terikat (jumlah barang yang ditawarkan), yang diasumsikan faktor-faktor lain tetap dapat diketahui. Fungsi penawaran dapat dirumuskan sebagai berikut:


Penawaran - Pengertian, Jenis-Jenis, Faktor, Hukum, Kurva, dan Fungsi Penawaran


Atau


Penawaran - Pengertian, Jenis-Jenis, Faktor, Hukum, Kurva, dan Fungsi Penawaran


QS = jumlah barang yang ditawarkan

P = harga barang per unit

a = konstanta

b = koefisien pengarah (slope)

Catatan: contoh fungsi penawaran Qs = −10 + 100P. Fungsi ini bisa ditulis Qs = 100P −10 atau bisa juga −100P = − Qs - 5

Sementara rumus untuk mencari atau menentukan fungsi penawaran adalah dengan rumus:


Penawaran - Pengertian, Jenis-Jenis, Faktor, Hukum, Kurva, dan Fungsi Penawaran


Contoh Soal:

1)    Diketahui penawaran suatu barang ditunjukkan oleh persamaan Qs = - 500+ 3P. berapakah jumlah barang yang ditawarkan bila harga barang yang ditawarkan adalah Rp 2.000,00?

Jawab:

Fungsi penawaran Qs = - 500 + 3P, dan P = 2.000

Qs = − a + bP

= − 500 + 3.2000

= 5500

Jadi jika harga barang Rp.3.000,00 maka barang yang ditawarkan adalah 5500 unit.

Kalau digambarkan pada bentuk kurva maka pertama-tama kita harus mengetahui a dan b pada fungsi Qs = -500 + 3P sebagai berikut:


Penawaran - Pengertian, Jenis-Jenis, Faktor, Hukum, Kurva, dan Fungsi Penawaran


2)    Diketahui pada saat harga kemeja Rp. 40.000,00/unit, jumlah penawaran sebanyak 100/hari. Pada saat harga kemeja Rp. 70.00,00/unit, jumlah penawaran sebanyak 200/hari.

a.    Tentukan fungsi penawarannya.

Jawab:


Penawaran - Pengertian, Jenis-Jenis, Faktor, Hukum, Kurva, dan Fungsi Penawaran


Jadi fungsi penawarannya adalah P = 200Q + 20.000


Pada kesempatan selanjutnya kita akan membahas tetang Elastisitas Permintaan dan Penawaran, terima kasih dan semoga bermanfaat.

 

1 komentar untuk "Penawaran - Pengertian, Jenis-Jenis, Faktor, Hukum, Kurva, dan Fungsi Penawaran"